Air Terjun Istimewa Tama'Lulua di Sulawesi Selatan

Air Terjun Istimewa Tama’Lulua di Sulawesi Selatan

Kabar Terkini – Di Jeneponto, Sulawesi Selatan terdapat satu air terjun yang sangat istimewa. Namanya Tama’Lulua, atau disebut juga Air Terjun Bossolo. Pemandangannya sangat indah sekali. Berawal dari melihat postingan salah satu akun Instagram jalan-jalan yang menunjukkan gambar air terjun yang sangat cantik di Jeneponto. Memang tidak dapat dibantahkan, dengan semakin gampangnya mengakses internet dan semakin besarnya pengaruh sosial media yang bisa membuat semakin gampangnya penyebaran informasi.

Kita bisa dengan gampang mengetahui lokasi wisata yang sedang ngetrend atau memang menampilkan pemandangan yang cantik, cuma dengan membuka media sosial seperti Instagram, Facebook maupun lainnya.

Jeneponto, memang masih cukup asing bagi saya, yang memang baru beberapa bulan tinggal di Bumi Sulawesi. Kabupaten yang jaraknya kurang lebih 90 KM dari Kota Makassar ternyata mempunyai banyak potensi wisata alam yang cukup menarik untuk dikunjungi. Mumpung sekarang ini masih menjadi warga Sulawesi, jadi tidak ada salahnya mengunjungi tempat-tempat di Sulawesi Selatan yang menurut saya memang pantas untuk dikunjungi.

Jeneponto, seperti yang saya katakan sebelumnya memang mempunyai banyak potensi wisata alam yang cukup menarik. Pada liburan akhir pekan kemarin, saya berkesempatan mengunjungi air terjun yang sangat keren dan sedang ngetrend di dunia Instagram yakni Air Terjun Tama’Lulua atau sering disebut air terjun Bossolo. Air Terjun Tama’Lulua ini letaknya di Desa Ramba, Kecamatan Rumbia, Jeneponto. Jarak tempuh dari pusat kota jeneponto sekita 30 km.

Untuk memasuki kawasan tersebut, dipungut biaya Rp 5.000 per orang. Parkiran mobil dan motor terleyak di Lokasi yang sama sehingga pengguna roda empat tidak usah khawatir akan berjalan lebih jauh. Jadi rute dari Makassar menuju air terjun ini masih dapat dikatakan gampang, karena jalannya sudah jelas, asalkan membawa kendaraan pribadi.

Sesudah melewati anak tangga, kami menelusuri jalan setapak dengan jalan berbatu, dan beberapa saat kemudian diteruskan dengan jalan tanah dengan hutan bambu yang rindang dan menyejukkan. Dari parkiran hingga lokasi air terjun, hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit, tidak begitu lama dan jauh. Setelah bercapek-capek menuruni bukit menuju lokasi air terjun, rasa capek menjadi hilang ketika melihat air terjun yang sangat indah. Deru suara air berjatuhan dan percikan air tertiup angin yang mengenai wajah sangat menyegarkan. Percikan air yang terkena sinar matahari yang sesekali menciptakan pelangi yang cantik. Jadi tidak rugi jauh-jauh dari Makassar untuk berkunjung ke Air Terjun Tama’Lulua.